Story
Cerita Tentang Bisnis
February 25, 2016
Bisnis? pernah
gak sih terbenak dalam pikiran lo kalo lo mau berbisnis suatu saat?
Awalnya gue sendiri gak pernah kepikiran untuk berbisnis dari sejak
kecil karena gue beneran gak berani (baca: malu) untuk berdagang. Tapi,
sejak gue kelas 8 SMP gue mulai kepikiran buat mulai bisnis. Itupun
bukan niat gue, melainkan niat temen gue yang pengen punya penghasilan
sendiri dan gak mau terus merepotkan orang tua.
Saat
itu gue bersama 6 temen gue kepikiran untuk berbisnis baju, semacam
baju distro dengan label/merk kita sendiri. Kita patungan uang sebesar
Rp.100.000 dan ada sebagian orang yang nyumbang lebih untuk modalnya.
Karena tidak punya ilmu dan pengalaman, kita asal action langsung
kumpulin duit dan beli baju polos. Hampir sebesar Rp.500.000 kita
habiskan untuk membeli 1 lusin baju polos. Rencananya sisa uang akan
kita gunakan untuk sablon baju. Untuk desain, gue sendiri yang desain
dan udah punya banyak desain untuk kaos yang akan kita sablon. Nah
alhasil karena kita asal action, akhirnya kita gagal karena baju polos
tersebut gak bisa disablon sesuai yang kita mau karena untuk sablon
tidak bisa menggunakan baju polos langsung, harus dari kain yang belum
jadi kaos. Akhirnya apa? Baju polos itu gak bisa kita apa-apain
melainkan dijual lagi. Tapi sayangnya gak ada yang berani jual langsung,
kita cuma jual ke beberapa temen deket kita doang. Itupun tersisa masih
banyak. Akhirnya baju itu kita bagi-bagi dan bisnis kita pun gagal.
Setelah
kejadian itu gue gak berani lagi berbisnis karena takut rugi. Namun,
setelah gue menginjak kelas X SMA, gue bersama teman-teman SMA pun punya
rencana buat berbisnis lagi. Awalnya gue ragu-ragu, tapi karena
temen-temen mengharapkan gue dan gue udah punya pengalaman dalam
kesalahan berbisnis akhirnya gue gabung, dengan tujuan memperbaiki pola
pikir gue tentang bisnis dan mencoba untuk berhasil dalam bisinis. Dan
saat itupun gue berbagi pengalaman bisnis gue waktu di SMP. Karena dalam
bisnis itu harus ada ilmunya, maka kita semua belajar dulu gimana
caranya bisnis dengan baik dari buku, website, dll.
Jadi
saat SMA ini gue gak langsung patungan duit seabrek kaya dulu, gue dan
temen-temen mengumpulkan modal dengan menabung yang awalnya menabung
sebesar Rp.5.000 per harinya. Jadi kita buat komitmen untuk menghemat
agar modal terkumpul dengan cepat. Oh ya, btw kita yang berbisnis ini
berjumlah 8 orang, dan kita berniat untuk berbisnis baju. Target awal
kita adalah menabung sampai 2 bulan sehingga dapat terkumpul modal yang
cukup besar. Setiap harinya kita rutin menabung, sampai akhirnya pada
bulan kedua kita udah mulai nawar-nawar. Akhirnya program menabung kita
di stop karena udah banyak yang gak bayar.
Tapi
kita gak selesai disitu. Saat itu kita semua cari cara lain supaya
dapat modal untuk memulai bisnis baju kita. Ada yang berpendapat untuk
jualan makanan, ada yang berpendapat jualan merchendise SMA, bahkan ada
yang berpendapat untuk bercocok tanam dan hasilnya dijual. Namun yang
terpilih adalah pendapat gue, yaitu jualan merchendise SMA seperti
stiker, gantungan kunci, dsb.
Karena
gak berani langsung buat merchendise, akhirnya kita sepakat untuk
membuat stiker kelas kita dulu buat coba-coba. Akhirnya kita pun
langsung mendesain stiker dan mencari tempat pembuatan stiker terdekat.
Setelah kita dapet tempat pembuatan stiker langsung aja kita buat
stikernya disana. Gak disangka-sangka ternyata hasil printnya gak sesuai
dengan apa yang kita harapkan. Karena itu, yang awalnya kita memesan 6
lembar stiker kertas F4 kita batalkan dan hanya membuat 4 lembar (1
lembar F4=16 stiker). Semua itu dibayar dengan modal sebesar Rp.48.000.
Keesokan
harinya, gue dan temen-temen langsung jual stikernya. Alhamdulillah,
gak disangka-sangka lagi, ternyata stiker kita laku. Hingga beberapa
hari kita sudah bisa mendapatkan uang sebesar Rp.1xx.xxx dari hasil
penjualan stiker itu. Meskipun sedikit, tapi bila di perhitungkan maka
keuntungan bisnis kita itu lebih dari 100%. Dan senangnya lagi, kita
dapet orderan dari kelas tetangga yang pengen punya stiker kelas juga.
Seneng
banget rasanya bisa dapet uang dari apa yang telah kita semua kerjakan.
Dan kedepannya kita mau buat merchendise SMA, dan setelah terkumpul
banyak maka kita akan memulai tujuan utama kita, yaitu berbisnis baju.
Ya,
hanya segitu aja cerita bisnis gue, masih cetek bangetkan. Maksudnya
gue share cerita gue ini, gue mengajak lo semua untuk berani
berwirausaha. Nah buat lo yang pengen mulai bisnis, jangan takut gagal.
Dan buat yang gak berani berbisnis, lo harus pikir-pikir lagi deh.
Sedikit
tips nih dari gue untuk pebisnis muda yang belum pernah sama sekali
terjun ke dunia bisnis. Untuk bisnis awal, lo coba deh bisnis
kecil-kecilan dulu, jangan langsung pengen punya brand kaya gue dulu
waktu SMP, gagal kan. Jadi yang namanya bisnis itu harus merintis dulu.
Dan untuk modal, usahakan jangan langsung keluarkan semua duit lo,
apalagi minjem. Yang terbaik adalah lo menabung untuk modal itu agar
ketika lo rugi, lo gak terlalu merasa terbebankan oleh kerugian itu. Dan
inget, jangan asal action, karena kesalahan terbesar dalam berbisnis
itu adalah asal action. "Udah langsung aja terjun, jangan banyak mikir kalo berbisnis" Itu
adalah mindset asal action yang salah besar. Dan jangan lupa untuk
berdoa, karena dengan doa semua akan dilancarkan oleh-Nya.
*Sebagian besar 'tips' diatas gue dapatkan dari buku-buku dan blog bisnis yang gue baca, bukan berdasarkan pengalaman gue.
Oke
segitu aja yang bisa gue sampaikan. Terima kasih untuk yang sudah
meluangkan waktunya untuk membaca. Dan doakan semoga bisnis gue bersama
temen gue bisa berjalan dengan lancar dan bisa sukses.

0 comments